Lebih berhargakah yang mana menurut Anda? Mengurus anak atau mengejar karir? Ataukah mungkinkah berhasil kedua-duanya?
Ada beberapa alasan yang membuat wanita tetap bekerja meskipun mereka sudah berkeluarga. Gaji dari suami yang tidak mencukupi kebutuhan hidup sehari–hari, tidak rela meninggalkan karir yang sudah dirintis sejak masih lajang, atau merupakan kebutuhan untuk menghilangkan kejenuhan, dll.
Menikah dan memiliki keluarga bahagia memang merupakan dambaan setiap wanita. Akan tetapi pada prakteknya, peran seorang wanita menjadi begitu kompleks ketika memasuki jenjang perkawinan. Seorang wanita dituntut menjadi seorang istri dan ibu yang bertanggungjawab atas anak dan keutuhan rumah tangga tapi di sisi lain, wanita juga memiliki keinginan untuk memajukan karir yang sudah dirintis sejak dulu.
Menentukan pilihan keluarga atau karir menjadi masalah bagi wanita yang baru berumah tangga. Tuntutan menjadi seorang istri dan ibu yang bertanggung jawab terkadang bentrok dengan keinginan untuk meneruskan karir yang sudah dirintis sejak dulu.
Bagaimana ayah bunda punya pendapat lain?
Bagaimana jika harus memilih, pilih anak atau karir?